6. Pecahnya TVXQ
Boyband TVXQ terpecah sejak Oktober 2009, karena adanya gugatan yang dilayangkan tiga anggota populer mereka, Jaejoong, Yoochun dan Junsu (JYJ). Ketiganya merasa kontrak 13 tahun TVXQ dengan SM Entertainment terlalu panjang, dan ada ketentuan yang diubah tanpa sepengetahuan mereka.
Mereka juga menyebutkan adanya pembagian pendapatan yang tidak adil. Karena putusan pengadilan, JYJ pun lepas kontrak dan mendirikan kelompok musik sendiri di Jepang. Sedangkan dua anggota lainnya, Yunho dan Changmin (HoMin), meneruskan yang tersisa dari TVXQ. Para fans yang terbagi menjadi dua kubu, optimistis kedua kelompok itu akan bersatu lagu suatu saat nanti.
7. Kangin ‘SuJu’ Dinilai Lepas Tangan
Salah satu personel SuJu, pernah berurusan dengan polisi. Kalau CCTV bisa membuktikan ia tak bersalah saat bertengkar di sebuah bar, lain halnya dengan tabrak lari yang ia lakukan. Usai minum alkohol, Kangin menabrak taksi yang sedang berhenti, dan langsung meninggalkan TKP.
Sehari kemudian ia melapor, namun tidak datang saat harus kembali ke kantor polisi di hari yang sama. Padahal, tabrak lari itu menelan kerugian sekitar 8 juta won. Akibat kasus ini, seluruh jadwal Kangin dibatalkan, dan ia masuk wajib militer tahun 2010.
8. Skandal Pajak MC Korea
Dari pemeriksaan Kantor Pajak Nasional Korea, terungkap bahwa seorang MC terkenal Korea, Kang Ho Dong, kurang dalam membayar pajaknya. Penggelapan pajak itu membuatnya untung sekitar USD30 juta per tahun. Setelah diteliti lebih lanjut, ternyata Kang tak bersalah.
Sang akuntan tidak sengaja melakukan kesalahan sehingga ia membayar pajak lebih rendah. Namun, karena kasus ini, Kang justru mengundurkan diri dari dunia hiburan, dengan alasan ingin merenungkan kembali perbuatannya dan mengurus pembayaran kembali pajaknya.
9. JYJ dan Sasaeng Fans
Setelah keluar dari TVXQ dan mendirikan grup trio baru, Jaejoong, Yoochun dan Junsu (JYJ) kembali terlibat skandal. Dalam audio dan video yang dirilis di internet oleh Dispatch, grup itu diduga melakukan kekerasan terhadap fans-nya.
Dalam rekaman itu, suara yang diduga personel JYJ, Jaejoong dan Yoochun, terdengar melontarkan kata-kata pedas dan bersikap kasar kepada sasaeng fans (sebutan bagi penggemar fanatik di Korea). Para personel JYJ memang kerap dibuntuti oleh sejumlah penggemar fanatik.
Para penggemar ini diduga telah melakukan hal-hal di luar batas kewajaran, seperti membobol rumah dan menyadap telepon personel JYJ, memasang GPS di mobil untuk membuntuti sang idola, hingga mencium para personel saat tidur.
10. Ejekan Mantan Personel 2PM Jay Park Terhadap Korea
Mantan pemimpin 2PM, Jay Park, diprotes keras oleh para fans karena ejekannya terhadap Korea. Ia menyebut ‘Korea is gay’ dalam Myspace-nya ketika pertama kali datang dari Seattle dan menjadi trainee di JYP Entertainment.
Gelombang protes melanda, mulai dari ancaman pembubaran 2PM sampai tuntutan bunuh diri untuk Jay. Akhirnya, pada 2010, 2PM mengumumkan mereka telah memutus kontrak dengan Jay.
Boyband TVXQ terpecah sejak Oktober 2009, karena adanya gugatan yang dilayangkan tiga anggota populer mereka, Jaejoong, Yoochun dan Junsu (JYJ). Ketiganya merasa kontrak 13 tahun TVXQ dengan SM Entertainment terlalu panjang, dan ada ketentuan yang diubah tanpa sepengetahuan mereka.
Mereka juga menyebutkan adanya pembagian pendapatan yang tidak adil. Karena putusan pengadilan, JYJ pun lepas kontrak dan mendirikan kelompok musik sendiri di Jepang. Sedangkan dua anggota lainnya, Yunho dan Changmin (HoMin), meneruskan yang tersisa dari TVXQ. Para fans yang terbagi menjadi dua kubu, optimistis kedua kelompok itu akan bersatu lagu suatu saat nanti.
7. Kangin ‘SuJu’ Dinilai Lepas Tangan
Salah satu personel SuJu, pernah berurusan dengan polisi. Kalau CCTV bisa membuktikan ia tak bersalah saat bertengkar di sebuah bar, lain halnya dengan tabrak lari yang ia lakukan. Usai minum alkohol, Kangin menabrak taksi yang sedang berhenti, dan langsung meninggalkan TKP.
Sehari kemudian ia melapor, namun tidak datang saat harus kembali ke kantor polisi di hari yang sama. Padahal, tabrak lari itu menelan kerugian sekitar 8 juta won. Akibat kasus ini, seluruh jadwal Kangin dibatalkan, dan ia masuk wajib militer tahun 2010.
8. Skandal Pajak MC Korea
Dari pemeriksaan Kantor Pajak Nasional Korea, terungkap bahwa seorang MC terkenal Korea, Kang Ho Dong, kurang dalam membayar pajaknya. Penggelapan pajak itu membuatnya untung sekitar USD30 juta per tahun. Setelah diteliti lebih lanjut, ternyata Kang tak bersalah.
Sang akuntan tidak sengaja melakukan kesalahan sehingga ia membayar pajak lebih rendah. Namun, karena kasus ini, Kang justru mengundurkan diri dari dunia hiburan, dengan alasan ingin merenungkan kembali perbuatannya dan mengurus pembayaran kembali pajaknya.
9. JYJ dan Sasaeng Fans
Setelah keluar dari TVXQ dan mendirikan grup trio baru, Jaejoong, Yoochun dan Junsu (JYJ) kembali terlibat skandal. Dalam audio dan video yang dirilis di internet oleh Dispatch, grup itu diduga melakukan kekerasan terhadap fans-nya.
Dalam rekaman itu, suara yang diduga personel JYJ, Jaejoong dan Yoochun, terdengar melontarkan kata-kata pedas dan bersikap kasar kepada sasaeng fans (sebutan bagi penggemar fanatik di Korea). Para personel JYJ memang kerap dibuntuti oleh sejumlah penggemar fanatik.
Para penggemar ini diduga telah melakukan hal-hal di luar batas kewajaran, seperti membobol rumah dan menyadap telepon personel JYJ, memasang GPS di mobil untuk membuntuti sang idola, hingga mencium para personel saat tidur.
10. Ejekan Mantan Personel 2PM Jay Park Terhadap Korea
Mantan pemimpin 2PM, Jay Park, diprotes keras oleh para fans karena ejekannya terhadap Korea. Ia menyebut ‘Korea is gay’ dalam Myspace-nya ketika pertama kali datang dari Seattle dan menjadi trainee di JYP Entertainment.
Gelombang protes melanda, mulai dari ancaman pembubaran 2PM sampai tuntutan bunuh diri untuk Jay. Akhirnya, pada 2010, 2PM mengumumkan mereka telah memutus kontrak dengan Jay.
